Bersama Menguatkan Demokrasi, Bawaslu Batu Bara Ikuti Konsolidasi Nasional 2025

Batu Bara - Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Kabupaten Batu Bara mengikuti Rapat Konsolidasi Nasional Penguatan Tata Kelola Kelembagaan Pengawasan Pemilu Tahun 2025 yang diselenggarakan di Mercure Convention Center Ancol, Jakarta, pada 7-10 Desember 2025.

Bawaslu Kabupaten Batu Bara diwakili oleh M. Amin Lubis (Ketua) yang hadir bersama Koordinator Divisi PPPS, Amin Rais Harahap. Kegiatan yang digelar oleh Bawaslu Republik Indonesia ini merupakan langkah strategis dalam memperkuat tata kelola pengawasan Pemilu secara nasional, sekaligus menyelaraskan kebijakan, strategi, dan pelaksanaan tugas kelembagaan di seluruh tingkatan Bawaslu.

Pembukaan resmi dilaksanakan pada Senin malam, 8 Desember 2025, yang dipimpin langsung oleh Ketua Bawaslu RI, Rahmat Bagja, didampingi seluruh anggota Bawaslu RI, serta disaksikan oleh Sekretaris Jenderal Bawaslu RI bersama ratusan peserta dari seluruh Indonesia.

Rapat Konsolidasi Nasional ini turut dihadiri oleh Ketua dan Anggota Bawaslu Kabupaten/Kota se-Provinsi Sumatera Utara, serta jajaran pengawas pemilu dari berbagai provinsi dan kabupaten/kota di Indonesia.

Penguatan Tata Kelola dan Pengembangan Kepemimpinan Pengawas Pemilu

Selain agenda konsolidasi dan penyelarasan kebijakan kelembagaan, kegiatan ini juga diisi dengan pelaksanaan Electoral Supervisory Leadership Award (ESLA). Program ini merupakan bentuk dorongan Bawaslu RI untuk meningkatkan kualitas kepemimpinan, integritas, serta inovasi jajaran pimpinan pengawas pemilu.

Ketua Dewan Pakar ESLA, Nur Hidayat Sardini, menjelaskan bahwa ESLA merupakan bentuk penghargaan sekaligus pengakuan kepada pimpinan Bawaslu Provinsi yang berhasil menunjukkan kepemimpinan yang unggul, akuntabel, dan berdampak nyata terhadap kualitas pengawasan pemilu. 

“Melalui ESLA diharapkan terbangun ekosistem kepemimpinan pengawas pemilu yang profesional, berintegritas, serta berorientasi pada peningkatan mutu pengawasan dan pelayanan demokrasi kepada masyarakat,” ujarnya.

Ketua Bawaslu RI, Rahmat Bagja dalam sambutannya, Rahmat Bagja menekankan pentingnya konsolidasi nasional sebagai pijakan utama untuk memperkuat tata kelola kelembagaan di seluruh level Bawaslu.

“Konsolidasi ini bukan hanya forum koordinasi, tetapi momentum memastikan seluruh jajaran Bawaslu bekerja dalam satu garis kebijakan yang solid, akuntabel, dan adaptif menghadapi dinamika Pemilu 2025. Penguatan kelembagaan harus terus dilakukan agar Bawaslu semakin dipercaya publik sebagai penjaga demokrasi,” tegasnya.

Ketua Bawaslu Batu Bara, M. Amin Lubis, menyampaikan bahwa kegiatan ini memberi manfaat besar bagi jajaran pengawas di daerah dalam memperkuat kapasitas dan sinergi kelembagaan.

“Rapat Konsolidasi Nasional ini menjadi ruang penting bagi kami di daerah untuk memastikan pelaksanaan pengawasan Pemilu berjalan dengan standar nasional yang sama. Banyak penegasan, arahan, dan penyelarasan kebijakan yang semakin memperkuat kesiapan kami dalam menjalankan mandat pengawasan di Kabupaten Batu Bara,” ujarnya.

Amin Rais Harahap menambahkan bahwa penguatan tata kelola pengawasan tidak hanya menyangkut kebijakan, tetapi juga kompetensi dan integritas sumber daya manusia pengawas pemilu.

“Kegiatan ini memberikan pemahaman mendalam mengenai strategi pengawasan, penanganan pelanggaran, serta pentingnya membangun sinergi antar-tingkatan Bawaslu. Kami semakin berkomitmen untuk memastikan setiap proses pengawasan berjalan akurat, profesional, dan berbasis regulasi,” katanya.

Kegiatan konsolidasi nasional ini diharapkan mampu memperkuat koordinasi, meningkatkan kapasitas kelembagaan, serta memastikan seluruh jajaran pengawas pemilu bekerja sejalan dalam menjaga kualitas demokrasi Indonesia menuju Pemilu dan Pilkada serentak mendatang.